Minggu, 12 September 2010

DIAN WAHYUNI/3A/K7109058

Mata Kuliah Inovasi Pembelajaran

1. Nilai Utama dari film 3 idiot
          Dari film tersebut banyak sekali peristiwa dan kegiatan yang dapat diterapkan dalam pembelajaran dan
    kehidupan sehari-hari. Dan nilai utama yang tergambar dalam film tersebut adalah belajar itu seharusnya
    jangan diingat atau dihafalkan tetapi dipahami. Karena jika hanya menghafal mungkin saja apabila ada yang
    salah kita tidak akan mengetahuinya. Selain itu film tersebut memberikan suatu pelajaran yaitu jadilah apa
    yang kau inginkan. Lakukanlah sesuai yang kau suka, kau mampu dan itu merupakan bakat/keahlianmu.
    Serta jalanilah semua dengan kesenangan agar dapat dicapai secara optimal. Dalam film tersebut sahabat
    juga merupakan suatu motivasi untuk sahabat lainnya.

2. 10 Implikasi dalam pembelajaran
  a. Setiap pembelajaran tidak harus selalu mencatat, lakukan dengan metode baru agar peserta didik tidak
       bosan.
  b. Seharusnya belajar jangan mengingat/menghafal, tetapi dipahami agar peserta didik benar-benar mengerti.
  c. Pahami dengan bahasa yang sederhana agar nantinya kita dapat menjelaskan kembali.
  d. Buatlah inovasi/sesuatu yang baru agar kreatifitas kita dapat berkembang.
  e. Dalam belajar peserta didik butuh pemguatan agar peserta didik merasa dirinya mampu.
  f. Yakinkanlah peserta didik untuk terus mencoba sehingga ia dapat memahami yang dipelajari.
  g. Pendidik harus bersikap terbuka kepada peserta didik, harus memahami masalah-masalah yang
     dihadapinya dalam belajar.
  h. Belajar dengan senang agar kita memperoleh hasil yang maksimal.
  i. Pembelajaran merupakan suatu proses untuk mencapai suatu kesempurnaan keberhasilan.
  j. Peserta didik satu dengan yang lain saling membantu dalam menyelesaikan masalah yang dialami temannya.
 
3. 10 kejelekan film 3 idiot
  a. Orang tua yang memaksakan kehendak pada anaknya yang dapat menghasilkan kegagalan nantinya.
  b. Dalam film terdapat pelecehan
  c. Belajar disamakan dengan perlombaan seharusnya dilakukan dengan senang, bukan paksaan untuk jadi
      No.1.
  d. Karena dendam dan keegoisan, Dosen menghancurkan masa depan peserta didiknya.
  e. Menyelesaikan masalah dengan cara bunuh diri.
  f. Dosen tidak menerima hasil kerja peserta didiknya yang dapat dikatakan penemuan baru hanya karena
     terlambat dari waktu yang ditentukan.
  g. Belajar dengan cara mencatat dan mengingat.
  h. Dosen membuat peserta didik tidak percaya diri dengan mengatakan hal-hal yang membuat takut.
  i. Menyebut peserta didik dengan sebutan idiot.
  j. Dosen yang sering meremehkan peserta didik dan mengganggapnya tidak pernah benar.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar