Senin, 06 September 2010

Rizka Vitasari (3B/K7109167/14)

Pengembangan Inovasi Pembelajaran
Inovasi adalah suatu hal, ide yang baru bagi masyarakat.Kemajuan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi khususnya menyangkut dengan teori pembelajaran telah banyak orang mendorong hal tersebut terhadap inovasi dalam bidang model-model pembelajaran. Salah satu model pembelajaran yang baru adalah model pembelajaran Kuantum.
Konsep, prinsip dan asas-asas merupakan aspek-aspek yang harus dipahami guru dalam mengimplementasikan model pembelajaran di sekolah dasar agar pembelajaran berjalan menyenangkan. Subjek belajar adalah siswa sehingga guru harus memahami terlebih dahulu potensi siswa.
Rancangan pembelajaran kuantum yang dapat dikembangkan terdiri dari 3 bagian, yaitu: pengembangan konteks, pengembangan konten, dan pengembangan strategi. Dimensi dalam metode pembelajaran kuantum adalah suasana belajar yang menyenangkan, landasan yang kukuh, lingkungan yang mendukung dan rancangan belajar yang dinamis. Keempat dimensi ini merupakan interaksi kekuatan yang mendukung kesuksesan belajar yang optimal.

Log 1
Membahas tentang Inovasi Pembelajaran dan mencari buku sumber/referensi.

Log 2
Membahas tentang pokok-pokok silabus Inovasi Pembelajaran selama 1 semester.

Log 3
Menonton film “3 Idiot’s” dan menganalisisnya.

Film 3 Idiot’s
Nilai utama dari film tersebut :
Setiap orang dilahirkan dari keluarga yang berbeda baik ekonominya maupun yang lain. Janganlah hal tersebut menjadi hambatan untuk mengejar cita-cita yang ingin dicapai!Semangat dan terus berjuang.

Implikasi dalam pembelajaran:
1.Mengajari mahasiswa agar tidak bertindak seenaknya dan otoriter pada
peserta didik.
2.Berfikir realistis dalam kegiatan pembelajaran.
3.Bersikap professional dimanapun dan kapanpun.
4.Hidup jangan terpaku pada uang dan kesuksesan.
5.Selalu semangat dalam menjalani hidup.
6.Persahabatan dengan teman merupakan suatu hal yang mulia daripada apapun di
dunia ini.
7.Bekerjalah sesuai dengan jiwa dan bakat yang dimiliki.
8.Kesuksesan akan mengikuti seseorang apabila orang tersebut cerdas dan aktif
dalam menjalani hidup.
9.Hidup itu adalah kompetisi. Siapa yang tidak pintar mengatur hidupnya sendiri
dan tidak kompetitif maka akan tersingkir oleh yang lain.
10.Belajar bukan mencari ijazah tetapi yang lebih penting mencari ilmu
dan menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari.

Kejelekan dari film tersebut:
1.Dosen mengajar dengan gaya yang otoriter.
2.Dosen terlalu menge-judge mahasiswanya sehingga mahasiswanya tersebut belajar
di bawah tekanan dosen.
3.Gambar di film terlalu “vulgar”.
4.Cepat putus asa dalam menjalani hidup.
5.Hidup selalu terpaku pada “uang”.
6.Menghafal tanpa memahami menjadi hasil yang buruk dan pada akhirnya
ditertawakan orang.
7.Suatu masalah tidak akan selesai dengan cara bunuh diri.
8.Alur film membingungkan
9.Terlalu meremehkan kemampuan orang lain.
10.Orang tua yang selalu memaksakan kehendaknya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar